Penulis lahir di Cilacap tanggal 19 September tahun 1971. Penulis adalah dosen pada Program Studi Pendidikan Agama Islam, Institut Agama Islam (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon. Menyelesaikan pendidikan S1 pada Jurusan Pendidikan Agama Islam, dan melanjutkan S2 pada Program Studi Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Lulus Tahun 2005, Melanjutkan S3 Program Studi Pendidikan Agama Isam Multikultural. Penulis menekuni bidang Penelitian, Kajian Literatur Manuskripsi, dan Pengabdian Masyarakat.
Penulis juga sebagai Pengelola Lembaga Pendidikan PAUD Nurul Faqih, dan memasukkan Kurikulum Muatan Lokal sebagai kearifan lokal, Juga menulis Jurnal dan menulis buku-buku Pendidikan Agama Islam dan Buku-buku Pendidikan serta Kolaborasi penelitian dan penulisan Buku.
Kejadian Unik adalah bahwa selama pendidikan di Madrasah Al Ittihadul Islamiyah, tidak pernah ada bayangan sebagi pendidik (dosen) IAIN Syekh Nurjati Cirebon, yag ada adalah mencari ilmu yang bermanfaat dan tunduk, hormat kepada para guru yang telah membrikan ilmu, selama pendidikan. Awal mulanya ingin menghafalkan Al Qur’an, karen awal mula berdirinya Madrasah Aliyah AL Ittihadul Islami ada program al Qur’an. Kemudian oleh orang tua disuruh ke Cirebon menimba ilmu di Pengguron Caruban Krapyak Kaprabonan khusus ilmu tarekat Syattariyah, dalam kondisi rambut masih gondrong. Sampia di Cirebon mengabdi di Pengguron Caruban Krapyak Kaprabonan, tugasnya hanya melayani Mursyid Tarekat Syattariyah, mengurus para putra muridnya yang berdatang dari berbagi daerah. Setelah sampai di cirebon dan mengabdi kepada Mursyid Tarekat Syattariyah, kemudian ada Panakawan yang sekolah di IAIN Sunan Gunungjati Cirebon, akhirnya saya Izin untuk kuliah dan di Izinkan, dan kata Sayyid Syaikh Pangeran Muhammad Badridin dan Istrinya Ibu Ratu Wari Asmayaningrat “NANTI KAMU KERJA DISANA YAA” kalimat ini tidak dipahami, tetapi setelah lulus alhamdulilllah bisa mengabdi di IAIN Syekh Nurjati Cirebon yang sekaranng sudah berubah statusnya menjadi Universitas Siber Syekh Nurjati Cirebon. Sesuai ddengan sabda Guru dan sabda Ibu Ratu, salam hormat dan ta’dzim untuk Almarhum Sayyid Syaikh Pangeran Muhammad Baddriddin Sulaiman Sulendraningrat dan Ibu Ratu Wari Asmayaningrat, juga para guru-guru yang membimbing di MA, salam Hormat dari yang lemah. Semoga kisah ini menjadi ispirasi bahwa LULUSAN Madrasah Aliyah Al Ittihadul Islamiyah, dan para SISWA yang belajar di MA. Salam dari Cirebon
=================
Basiran, S.Ag.MA ( Dosen Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon )
Tinggalkan Komentar